Ad 468 X 60

Monday, July 30, 2012

Widgets

Ibuku Malaikatku


Allah mempunyai maksud tertentu ketika menciptakan manusia, dan maksud tersebut menjadi TUGAS bagi setiap manusia yang dilahirkan di muka bumi. Agar masing-masing manusia dapat menjalankan tugas yang diembannya, Allah tidak pernah lupa memberikan FASILITAS yang unik kepada masing-masing Orang yang kemudian dinamakan BAKAT. Kalau saja setiap orang dapat menemukan bakatnya masing-masing, itu berarti bahwa kita bisa menemukan JALAN suksesnya masing-masing.

Dan untuk bisa mendapat tiket masuk ke jalan tersebut, dibutuhkan DO’A IBU, karena Ibu memiliki kedudukan yang sangat tinggi di mata Allah. Semoga tulisan ini dapat mengingatkan diri kita masing-masing bahwa untuk mendapatkan tiket masuk ke jalan sukses, kita harus bisa menjaga perilaku dengan cara menjaga SILATURRAHMI dengan kedua Orangtua kita.
Amin…………

********

Suatu ketika…..
Seorang bayi siap untuk dilahirkan ke dunia. Menjelang diturunkan dia bertanya kepada Tuhan, “Para malaikat di sini mengatakan bahwa besok Engkau akan mengirimku ke dunia, tetapi bagaimana cara saya hidup di sana, saya begitu kecil dan lemah?” kata si bayi.

Tuhan menjawab, “Aku telah memilih satu malaikat untukmu, ia akan menjaga dan mengasihimu.”
“Tapi di surga, apa yang saya lakukan hanyalah bernyanyi dan tertawa, ini cukup bagi saya untuk bahagia,” demikian kata si bayi.

Tuhanpun menjawab, “Malaikatmu akan bernyanyi dan tersenyum untukmu setiap hari dan kamu akan merasakan kehangatan cintanya dan jadi lebih berbahagia.”

Si bayipun bertanya kembali, “Dan apa yang dapat saya lakukan saat saya ingin berbicara kepada-Mu?”

Sekali lagi Tuhan menjawab, “Malaikatmu akan mengajarkan bagaimana cara kamu berdo’a.”
Si bayipun masih belum puas, ia pun bertanya lagi, “Saya mendengar di bumi banyak orang jahat, siapa yang akan melindungi saya?”

Dengan penuh kesabaran Tuhanpun menjawab, “Malaikatmu akan melindungimu dengan taruhan jiwanya sekalipun.”

Si bayipun tetap belum puas dan melanjutkan pertanyannya, “Tapi saya akan bersedih karena tidak melihat Engkau lagi.”

Dan Tuhanpun menjawab, “Malaikatmu akan menceritakan kepadamu tentang aku dan akan mengajarkan bagaimana agar kamu bisa kembali kepada-Ku, walaupun sesungguhnya aku selalu berada di sisimu.”

Saat itu surga begitu tenangnya, sehingga suara dari bumi dapat terdengar dan sang bayi dengan suara lirih bertanya, “Tuhan…. Jika saya harus pergi sekarang, bisakah kau beritahu siapa nama malaikat dirumahku nanti?”

Tuhanpun menjawab, “Kamu dapat memanggil malaikatmu….IBU”

********

Kenanglah Ibu yang menyayangimu. Untuk Ibu yang selalu meneteskan air mata ketika kau pergi….
Ingatkah kau ketika Ibumu rela tidur tanpa selimut demi melihatmu tidur nyenyak dengan dua selimut membalut tubuhmu….

Ingatkah kau ketika jemari Ibu mengusap lembut kepalamu….?? Dan ingatkah kau ketika air mata menetes dari mata Ibumu ketika melihatmu terbaring sakit….??

Sesekali jenguklah Ibumu yang selalu menantikan kepulanganmu di rumah tempat kau dilahirkan….
Kembalilah memohon maaf pada Ibumu yang selalu rindu akan senyumanmu….
Simpanlah sejenak kesibukan-kesibukan duniawi yang selalu membuatmu lupa untuk pulang. Segeralah jenguk Ibumu yang berdiri menantimu di depan pintu bahkan sampai malampun kian larut….

Jangan biarkan kau kehilangan saat-saat yang akan kau rindukan di masa datang, ketika Ibu telah tiada….
Tak ada lagi yang berdiri di depan pintu menyambut kita….
Tak ada lagi senyuman indah tanda bahagia….
Yang ada hanyalah kamar yang kosong tiada penghuninya. Yang ada hanyalah baju yang digantung di lemari kamarnya….
Tak ada lagi yang rela merawatmu sampai larut malam ketika kau sakit….
Tak ada lagi dan tak akan ada lagi meneteskan air mata mendo’akanmu disetiap hembusan nafasnya….

Kembalilah segera….
Peluklah Ibu yang selalu menyayangimu….
Ciumlah kaki Ibu yang selalu merindukanmu dan berikanlah yang terbaik baginya….

Sahabat….
Berdo’alah untuk kesehatannya dan rasakanlah PELUKAN CINTA dan KASIH SAYANGNYA. Jangan biarkan kau menyesal dimasa mendatang….
Kembalilah pada Ibu yang selalu menyayangimu….
Kenanglah semua CINTA dan KASIH SAYANGNYA….
Ibu maafkan aku…..
Sampai kapanpun jasamu takkan terbalas….
TERIMAKASIH IBU…………….

SHARE THIS POST   

  • Facebook
  • Twitter
  • Myspace
  • Google Buzz
  • Reddit
  • Stumnleupon
  • Delicious
  • Digg
  • Technorati
Penulis: Ahsan AG
What ever comes on our way, what ever bad we have rage inside this, we always have a choice. We choose to be the best of ourselves. The choice that makes who we are and we can always choose to do what the right. Read More →

0 comments: